Mendagri sebut dalang bentrok di Makassar mesti dihukum

Mendagri sebut dalang bentrok di Makassar mesti dihukum

Monday 8 August 2016

Mendagri sebut dalang bentrok di Makassar mesti dihukum
ATjahjo Kumolo. ©2015 Lintastoday
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta Pemerintah Kota Sulawesi Selatan, polisi, dan TNI membentuk tim khusus mengusut bentrokan di Makasar pada Minggu (7/8) pekan lalu. Bentrokan melibatkan polisi dan Satpol PP berujung menewaskan Bripda Michael Abraham Rieuwpassa.

"Kami minta segera bentuk tim investigasi terpadu antara Pemprov (Sulsel), TNI dan polisi dengan dasar laporan dan CCTV yang ada. Harus dibuktikan siapa yang memang bersalah," kata Mendagri usai menghadiri pelantikan praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di kampus IPDN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (8/8).

Menurutnya, aturan tetap harus ditegakkan pada pihak yang kali pertama membuat onar. "Yang salah harus sanksi karena sudah tidak etis sesama aparat," ungkapnya.

Tjahjo berharap tim investigasi bisa segera membuktikan dalang bentrok meluas sampai Balai Kota Makassar tersebut. "Dibuktikan siapa yang salah. Makanya dibentuk tim investigasi," ungkapnya.

Dia menambahkan, situasi Makassar pasca bentrok sudah relatif lebih aman. Namun tim investigasi harus membuktikan dalang kericuhan dan hukum tetap ditegakkan.

"Saya kira sudah langsung teredam. Imbauan tidak perlu, tapi tim investigasi dan hukum tetap harus ditegakkan," tandasnya.
KOMENTAR. APA KOMENTAR ANDA?

Apa komentar dan tanggapan Anda dari berita di atas?

Emoticon