Gerindra akan sanksi kader yang ribut soal kursi Wagub DKI

Gerindra akan sanksi kader yang ribut soal kursi Wagub DKI

Monday 27 August 2018

Gerindra akan sanksi kader yang ribut soal kursi Wagub DKI
Sufmi Dasco Ahmad. ©2017 Lintastoday
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan agar para kader Partai Gerindra tidak meributkan siapa sosok pengganti Sandiaga Uno sebagai wakil gubernur DKI Jakarta. Dia menyebut posisi tersebut akan diputuskan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Dasco mengingatkan, hari ini baru diagendakan oleh DPRD DKI Jakarta untuk pembacaan surat pengunduran diri Sandiaga sebagai Wagub DKI.

"Polemik tidak sehat malah mengarah tarik menarik, bukan hanya sama kader Gerindra kan itu harus juga Gerindra dan PKS. Sementara itu Pak Sandi Uno pembacaan suratnya juga hari ini lalu, kemudian itu kan enggak boleh gitu gitu, kewenangannya Pak Prabowo sebagai ketua dewan pembina," katanya saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (27/8).

Untuk itu, dia mengimbau agar para kader dapat menunggu keputusan dari pimpinan partai. Dasco juga menegaskan, pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada kader yang memperkeruh keadaan mengenai sosok untuk wagub DKI.

"Kalau masih begitu, masih bikin polemik-polemik yang kita anggap enggak kondusif, iya kita akan beri sanksi," tegasnya.

Tak hanya itu, Dasco mengungkapkan, Gerinda ataupun PKS memiliki aturan masing-masing mengenai permasalahan ini. Sehingga tidak perlu berpolemik antar partai koalisi.

"Itu enggak mengganggu tapi paling tidak itu enggak bagus di media, jadi iya bukan berpengaruh dalam hubungan. Berpengaruh pada image koalisi nantinya, gimana katanya koalisi kok ribut ribut kaya gini itu sebenarnya masing masing partai sudah ada aturannya," jelasnya.

Sebelumnya, Sandiaga Uno telah menyatakan pengunduran dirinya dari wakil gubernur DKI Jakarta guna mengikuti Pilpres 2019 mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Keduanya mendaftarkan diri sebagai pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden di KPU pusat pada, Jumat (10/8).
KOMENTAR. APA KOMENTAR ANDA?

Apa komentar dan tanggapan Anda dari berita di atas?

Emoticon