Din Syamsuddin sebut MUI belum terima surat resmi Ma'ruf Amin nonaktif

Wednesday, 29 August 2018

Din Syamsuddin sebut MUI belum terima surat resmi Ma'ruf Amin nonaktif

Din Syamsuddin sebut MUI belum terima surat resmi Ma'ruf Amin nonaktif
Maruf Amin di Kantor PBNU. ©2018 Lintastoday
Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammad Sirajuddin Syamsuddin alias Din Syamsuddin mengatakan tidak ada surat resmi penonaktifan Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin. Bakal calon wakil presiden pendamping Joko Widodo itu baru menyampaikan dalam rapat dewan pimpinan MUI pada Selasa (28/8).

Din baru menerima kabar penonaktifan Ma'ruf melalui pesan singkat dari Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas.

"Kami belum menerima secara tertulis kecuali lewat pesan WA dari sekjen MUI bahwa sudah ada semacam kesimpulan rapat dewan pimpinan MUI eksekutif kemarin," ujarnya di kantor MUI, Jakarta Pusat, Rabu (29/8).

Din menjelaskan saat ini tugas ketua umum diserahkan kepada pelaksana harian yang diemban dua orang wakil ketua MUI, yakni; Zainut Tauhid dan Yunahar Ilyas. Sedangkan, menurutnya surat tertulis secara resmi itu tidak diwajibkan.

"Tidak harus, kita terima itu sebagai informasi," kata dia.

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu memastikan meski Ma'ruf masih menjabat sebagai ketua umum, MUI bersikap netral atas semua kelompok umat Islam. Pihaknya berkomitmen tak berpihak kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden manapun.

"Tapi itu sikap dewan pimpinan mewanti-wanti MUI harus netral di atas semua kelompok dan umat Islam enggak perlu ragu-ragu ke MUI. Baik umat Islam yang mendukung pasangan A maupun pasangan B insya Allah MUI mengayomi seluruhnya," katanya.

Sebelumnya diberitakan, rapat pleno MUI menyatakan Ma'ruf Amin tak perlu mundur sebagai ketua umum MUI. Berdasarkan pedoman rumah tangga Pasal 1 ayat 6 butir f, posisi ketua umum tidak bisa rangkap jabatan jika sudah definitif.

Apa komentar dan tanggapan Anda dari berita di atas?

Emoticon

© Copyright 2012-2016 LINTASTODAY. All rights reserved